Napak Tilas Masjid Tua Jakarta: Istiqlal Boarding School Merajut Sejarah dan Refleksi Isra Mi’raj

 

Jakarta, 27 Januari 2024 – Istiqlal Boarding School (IBS) menggelar kegiatan napak tilas yang sarat makna sejarah dengan mengunjungi masjid-masjid tua dan bersejarah di Jakarta pada hari Sabtu, 27 Januari 2024, dalam rangka merefleksikan perjalanan Isra’ Nabi Muhammad SAW.

 

Napak tilas dimulai dengan mengunjungi Masjid Luar Batang, sebuah masjid yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan budaya Jakarta. Di sini, para siswa belajar mengenai sejarah dan makna keberadaan masjid ini dalam perkembangan masyarakat Jakarta.

Perjalanan dilanjutkan menuju Masjid Al-Anwar, yang juga memiliki keunikan dan nilai sejarah tersendiri. Para santri Istiqlal Boarding School mendapatkan kesempatan langka untuk merasakan nuansa spiritual dan keindahan arsitektur klasik masjid ini. Kegiatan ini diakhiri dengan tadabbur alam di Taman Eco Park, Tebet, Jakarta.

 

Kegiatan napak tilas ini bukan hanya tentang menyusuri fisik bangunan, tetapi juga tentang merasakan atmosfer religius dan menggali hikmah dari setiap detail masjid yang mereka kunjungi. Kepala IBS Taufik, S.H.I. saat mendampingi turut memberikan penjelasan mendalam tentang sejarah, arsitektur, dan kehidupan masyarakat sekitar masjid-masjid tersebut.

“Kami berharap para santri IBS tidak hanya belajar dari buku atau kelas, tetapi mereka juga harus merasakan dan melibatkan diri langsung dengan warisan sejarah Indonesia,” ujar Taufik. 

Kegiatan ini merupakan rangkaian Refleksi Isra’ Mi’raj yang diawali dengan tazkiyatun nafs (pembekalan diri) berupa motivasi dari Kabag Penjamin Mutu Ustadz Muhamad Alwi, M.Pd. pada Sabtu, 20 Januari 2024 dan akan diakhiri dengan refleksi Mi’raj berupa tadabbur alam dan penggemblengan karakter santri pendakwah di Puncak, Bogor, insya Allah yang dilaksanakan pada 16 – 18 Februari 2024. 

 

Melalui kegiatan napak tilas ini, Istiqlal Boarding School tidak hanya berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas, tetapi juga menciptakan kesadaran akan nilai-nilai sejarah dan budaya. Sebuah langkah nyata untuk membentuk generasi muda yang cinta akan warisan leluhur. (HUMAS MIJ)

Related posts